Pemkab Muara Enim Gelar RAKOR Dan Entaskan Masalah Kemiskinan

Tak Berkategori

MUARA ENIM JKN-Dalam acara rapat koordinasi programBnn keluarga harapan(PKH), yang di ikuti 150 peserta terdiri dari OPD Pemkab Muara Enim 5orang, tenaga kesejatraan Kecamatan sekabupaten Muara Enim 2orang, pendamping dan operator program keluarga harapan Muara Enim121orang, pengurus komite 2orang, camat sekabupaten Muara Enim 20orang, acara di lakukan selama satu hari, yang diselenggarakan di ballroom hotel griya serasan Muara Enim,senin(23/04/2018). Turut hadir dalam acara tersebut asisten1 Pemerintahan dan kesra Pemkab Muara Enim Teguh Jaya, narasumber Dinas sosial provinsi sumatera selatan Ivonila sari.

Dalam sambutan Bupati Muara Enim Ir Muzakir Sai Sohar, yang diwakili asisten 1 Teguh Jaya mengatakan program keluarga harapan(PKH) diharapkan dapat meningkatkan akses terhadap layanan pendidikan, kesehatan dankesejatraan sosial, yang merupakan permasalan pemerintah yang harus diselesaikan secara komprehensif dengan upaya yang terarah, terpadu dan berkelanjutan.
“Pemerintah dan masyarat bekerjasama dalam bentuk kebijakan melalui program kegiatan pemberdayaan pendampingan serta fasilitasi untuk memenuhi kebutuhan dasar setiap warga Negara. Meliputi kebutuhan pangan, kesehatan dan pelayanan sosial.” Ucap Teguh.

Selanjutnya dirinya mengatakan, keberhasilan keluarga harapan salah satunya ditentukan oleh pendamping yang dilakukan secara intensif dan berkelanjutan, pendamping sangatlah penting karna peserta program keluarga harapan yang merupakan keluarga sangat miskin tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk memperjuangkan hak hak mereka. “pendamping keluarga harapan merupakan garda terdepan yang langsung berhadapan dengan kelompok masyarakat yang memerlukan bantuan dari pemerintah,” lanjutnya

Program ini diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan karna kemiskinan merupakan bagian dari penyandang masalah kesejahteraan sosial(PMKS), berupa pengangguran, keterbelakangan dan ketidak berdayaan.

Selanjutnya saya minta kepada peserta rapat koordinasi program keluarga harapan agar dapat bertukar pengalaman yang dapat menjadi acuan dalam melaksanakan tugas di bidang sosial dan mengajak secara bersama sama untuk mewujudkan Muara Enim yang Sehat, Mandiri, Agamis, dan Sejahtera. Pungkasnya.(adit)

Komentar