LAPAS BANYUWANGI Selalu Siaga Waspada terhadap Teroris

Tak Berkategori

Banyuwangi, JKN Senin, 14/5/2018.
Kalapas Banyuwangi K.Akbar Herry. Achjar. A.Md.IP, SH, MH, mengatakan bahwa untuk sementara ini yang utama kita lakukan di LAPAS adalah selama ini ada teroris di mana – mana terkait insiden pada hari Minggu ini terjadi bom bunuh diri ada beberapa 3 titik Gereja di Surabaya, dan Mabes Brimob Tahanan.

Di LAPAS Banyuwangi ini dapat intruksi langsung dari Menteri ujian untuk masyarakat, kita lakukan penguatan – penguatan pengawasan, pengamanan dan pemeriksaan terutama yang ada di LAPAS Rutan ini ada salah satu mereka dari warga binaan teroris di Banyuwangi itu adalah titipan dari Densus 88 berinisial nama AA alias Adi alias AM asli dari Kota Bandung Jawa Barat kena pidana 5 Tahun dikirim ke LAPAS Banyuwangi sudah 8 bulan yang lalu, ungkapnya.

Untuk itu saya berharap bagi penjaga maupun pengawasan yang di luar tembok harus lebih waspada saya kwatir yang ada di luar tembok ini yang sebenarnya sangat berbahaya sekali, sebab nanti secara tiba – tiba kita gak tahu ada serangan mendadak dari terorisme yang saat ini masih di perketat untuk pemantauannya.

Kita harus upayakan melakukan pemeriksaan yang khusus, sehingga beberapa bulan ada tambahan dari pegawai CPNS 48 orang, dan ini sangat menunjang sekali untuk membantu penjagaan di LAPAS ini, dengan nada lirihnya.
Dari situlah kita ada tambahan personil sebelumnya 1 regu 5 orang + P2U ( Pengamanan Pintu Utama ) 2 orang.

Jadi total kemarin 1 regu itu ada 7 orang setiap 1 regu Penjagaan masing – masing ada 7 orang, itupun tambahan dari Pegawai CPNS 48 orang yang tugasnya Penjaga Tahanan.
Terus untuk jaga malam per regu ada 13 orang + P2U itu ada 5 sampai 6 orang.
Jadi rata – rata totalnya setiap Penjaga P2U itu ada 18 orang untuk titik – titik post sudah terisi semua.

Harapanya kita upayakan untuk dari Pemerintahan di haruskan maksimal dari Pengawasan baik Pemeriksaannya yang terutama ada kegiatan yang di lakukan oleh para Teroris kita pantau terus sehingga kita jangan ada yang kebobolan.

( Edi )

Komentar