Diduga Tidak Bisa Berenang Dua Bocah Tenggelam Disungai Mujur

Berita Sidikkasus.co.id

LUMAJANG – Diduga tidak bisa berenang, Dua bocah tenggelam hingga tidak bernafas (meninggal dunia) saat mandi di sungai mujur Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh. Minggu (2/2/2020) siang.

Pasalnya, kedua bocah tersebut tenggelam di kubangan bekas galian pasir di sungai Mujur .

“Ya benar, dua yang meninggal akibat tenggelam di kubangan bekas galian tambang pasir sungai mujur”, jelas Kanit Reskrim Polsek Tempeh polres Lumajang, Aiptu Hendrik saat dihubungi media ini, Senin (3/2/2020) siang.

Pihak keluarga tidak mau untuk diotopsi atau divisum,” atas permintaan dari pihak keluarga kedua korban, jasad korban tidak berkenan di otopsi atau divisum dengan diperkuat surat pernyataan. Pihak korban menyadari, jika kedua anak tersebut tidak bisa berenang,” terang Hendri.

Informasi yang berhasil dihimpun dari pihak kepolisian, saat itu siang hari, sekira pukul 12.00 wib. 7 bocah yang sedang bermain di sungai mujur tersebut Diantaranya Very Agustiar (10 th) Siwa SD kelas 4, Thorik (7 th), Kelas 1 SD, Efril (9 th), M. Najrullah (8 Th), kelas 2 SD, M. Nurhidayat (9 Th) kelas 3 SD, Moh. ABD HONI (12 Th) kelas 2 SMP, Hafis (8 Th) kelas 2 SD. Dari ke-tujuh bocah itu beralamatkan di Desa Jati Sari, Kecamatan Tempeh, kabupaten Lumajang, Jawa timur. Lokasi Sungai Mujur berada di Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh, di dekat kubangan galian pasir milik Jamal Abdullah.

Ke-tujuh bocah tersebut sepakat untuk bermain dan mandi di sungai mujur, dengan mengendarai sepeda ontel mereka pergi ke Suangai mujur.

Namun naas bagi dua bocah
Very dan Thorik nyawanya tidak tertolong. Saat pihak Polsek membawa ke puskesmas Tempeh keduanya dinyatakan telah meninggal dunia.

Teman nya yang selamat saat itu berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan bocah itu segera datang dan segera menolongnya.

Namun sayang, ketika ditolong kedua bocah tersebut sudah tidak bernafas dan langsung dilarikan ke Puskesmas Tempeh.

Anggota Polsek Tempeh yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan sementara, korban terbawa arus dan tenggelam dilobang bekas galian tambang pasir.

(Ria)

Komentar